Mocoenergychallenge, Jakarta – Xiaomi sepertinya tak selalu ingin mengikuti vendor lain dalam menerapkan teknologi tersebut ke lini perangkat barunya.
Ambil contoh ponsel baru mereka, seri Redmi Note 13 Pro yang akan diluncurkan di Indonesia.
Di saat banyak vendor ponsel memasang lensa telefoto dan periskop di ponsel Android mereka – kelas menengah dan andalan – Xiaomi memilih menggunakan kamera 200 MP di smartphone barunya.
Apa yang membuat Xiaomi memilih kamera 200MP untuk Redmi Note 13 Pro dibandingkan menggunakan lensa telefoto atau teleskop?
Product Marketing Manager Xiaomi Indonesia Randy Tongo mengatakan, “Memang seri HP Redmi Note 13 menghadirkan banyak aspek teknis, terutama di sisi pengalaman andalannya.
Tak hanya di sisi kamera, seri Redmi Note 13 hadir dengan desain ergonomis, kemampuan pengisian daya, daya tahan, dan masih banyak lagi.
“Yang jelas kami ingin menghadirkan pengalaman andalan, tidak hanya pada kameranya, tapi secara menyeluruh,” ujarnya.
Randy menjelaskan, banyak pengguna ponsel pintar yang lebih mengandalkan kamera utama untuk mengambil foto dan mengunggah hasilnya ke platform media sosial.
“Banyak teman-teman yang saat mengambil foto mengandalkan zoom yang terintegrasi pada sensor menggunakan kamera utama smartphone. Pasalnya, kamera utama ponsel Android lebih serbaguna dan nyaman,” ujarnya.
Tak hanya itu, Randy juga membeberkan alasan mengapa Xiaomi akhirnya meluncurkan lima model seri Redmi Note 13 di Indonesia.
Alasan kami memperkenalkan lima model ponsel Redmi Note 13 berdasarkan sejarah media sosial, kata Randy. Ia menambahkan: “Setiap kali kami memberikan teaser, kebanyakan orang bertanya kapan Pro Plus akan datang dan apakah Pro akan dirilis di Indonesia.”
Melihat hal tersebut, perusahaan asal China tersebut menilai kini adalah waktu yang tepat untuk meluncurkan seluruh variannya di pasar Indonesia.
Yang kedua berdasarkan penjualan produk Xiaomi tahun lalu, seperti Redmi Note 12, Redmi 13C dan tablet yang meroket. Jadi ini langkah yang tepat untuk mengkonsolidasikan semua lini atau semuanya untuk seri Redmi Note 13, kata Randy. .
Seri Redmi Note 13 debut di pasar Tiongkok pada 21 September 2023 dan rencananya akan diluncurkan secara global pada 15 Januari 2024.
Peluncuran global seri HP Redmi Note 13 diumumkan langsung oleh Xiaomi di situs perusahaan, mulai Kamis, 4 Januari 2024 di India.
Setelah itu, lini ponsel baru Xiaomi juga akan terlihat di negara lain, termasuk Indonesia.
Ponsel Redmi Note 13 tersedia dalam tiga model yakni Redmi Note 13, Redmi Note 13 Pro, dan Redmi Note 13 Pro Plus.
Meski belum ada kabar mengenai tanggal rilis trio HP Redmi Note 13 ini di Indonesia, kemungkinan besar ponsel tersebut akan segera diluncurkan setelah 15 Januari.
Kehadiran tiga ponsel Android besutan Xiaomi ini sudah terkonfirmasi sejak September 2023, ketika Redmi Note 13, Redmi Note 13 Pro, dan Redmi Note 13 Pro Plus lolos TKDN Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Redmi Note 13 Pro Plus juga menjadi smartphone Redmi pertama dengan rating IP68.
Spesifikasi Redmi Note 13 Pro Plus mengusung layar OLED melengkung berukuran 6,67 inci beresolusi 1220 x 2712 piksel dengan refresh rate 120Hz. Kecerahan maksimum mencapai 1800 nits dalam mode otomatis.
Layar depannya juga dilindungi Gorilla Glass Victus dan mendukung fungsi pemindai sidik jari. Terdapat pula kamera depan 16 MP di bagian depan ponsel ini.
Mengutip GSM Arena, Sabtu (23/9/2023), Xiaomi menggunakan prosesor MediaTek Dimensity 7200 Ultra untuk model teratas seri Redmi Note 13 dengan RAM LDDR5 16 GB dan penyimpanan UFS 3.1 512 GB.
Sementara kamera belakangnya memiliki sensor 200 MP dengan ukuran Samsung 1/1.4 ISOCELL HP3, ditambah 8 MP ultra-wide dan 2 MP makro.
Fitur lainnya, baterai Redmi Note 13 Pro Plus 5000mAh dengan fast charging 120W, speaker stereo, dan port inframerah.
Redmi Note 13 Pro Plus dijual di China dengan harga CNY 1.999 (Rp 4,2 jutaan) untuk varian 12 GB/256 GB dan CNY 2.299 (Rp 4,8 jutaan) untuk varian 16 GB/512 GB.